MAKANANMU ADALAH OBATMU

Makananmu adalah obatmu, maka perhatikanlah makananmu pada kehalâlan dan kelayakannya, karena yang halâl belum tentu layak dan yang layak juga belum tentu halâl. Oleh karena itu pastikanlah makananmu pada kehalâlan dan kelayakannya, berkata Allâh Subhânahu wa Ta’âlâ:

یَـٰۤأَیُّهَا ٱلنَّاسُ كُلُوا۟ مِمَّا فِی ٱلۡأَرۡضِ حَلَـٰلࣰا طَیِّبࣰا

“Wahai manusia, makanlah oleh kalian dari apa-apa yang halâl lagi baik yang ada di bumi.” [Surat Al-Baqarah: 168].

Salaf kita dari kalangan Ashhâbul Kahfi tatkala mereka menginginkan makanan yang ada di kota maka mereka membelinya supaya halâl bagi mereka dan makanan yang mereka ingin beli pun makanan yang layak, Allâh Subhânahu wa Ta’âlâ kisahkan di dalam Al-Qur’ãn tentang perkataan sebagian mereka kepada sebagian yang lain:

فَٱبۡعَثُوۤا۟ أَحَدَكُم بِوَرِقِكُمۡ هَـٰذِهِۦۤ إِلَى ٱلۡمَدِینَةِ فَلۡیَنظُرۡ أَیُّهَاۤ أَزۡكَىٰ طَعَامࣰا فَلۡیَأۡتِكُم بِرِزۡقࣲ مِّنۡهُ

“Perintahkanlah salah seorang di antara kalian untuk pergi ke kota dengan membawa uang perak ini, dan hendaklah dia melihat makanan manakah yang lebih baik lalu dia bawa dari makanan itu untuk kalian.” [Surat Al-Kahfi: 19].

[ Muhammad Al-Khidhir, pada hari Jum’at, 14 Dzulqa’dah 1442 / 25 Juni 2021 di Maktabah Tenggilis Mustika Jaya Bekasi ].

⛵️ https://t.me/majaalisalkhidhir/5606