KEUTAMAAN SEPULUH HARI PERMULAAN DZULHIJJAH
Pertanyaan:
‘Afwân Ustâdzî, ana mau bertanya mengenai hadîts:
ما من أيام العمل الصالح فيهن خير وأحب إلى الله من هذه الأيام العشر
“Tidak ada dari hari-hari yang amalan shâlih pada hari-hari tersebut yang khair (lebih baik) dan lebih dicintai oleh Allâh daripada hari-hari yang kesepuluh (awal-awal Dzulhijjah) ini.”
Di hadîts ini terdapat tulisan “khair”, apa ada riwayat hadîts seperti ini Ustâdzî? dan di riwayat mana?.
Jawaban:
Kita tidak mendapati ada padanya tambahan lafazh “khair”. Barangkali tambahan lafazh “khair” itu hanya sebagai bentuk periwayatan secara makna dari muhaddits atau dari seseorang yang berdalîl dengan hadîts itu.
Ada suatu riwayat tentang keutamaan sepuluh hari pertama pada bulan Dzulhijjah yang terdapat lafazh khair, akan tetapi lafazhnya berbeda dengan lafazh hadîts tersebut sebagaimana yang diriwayatkan oleh Ad-Dârimî di dalam “Sunan”nya dari ‘Abdullâh bin ‘Abbâs Radhiyallâhu ‘Anhumâ dari Nabî Shallallâhu ‘Alaihi wa Sallam, beliau berkata:
مَا مِنْ عَمَلٍ أَزْكَى عِنْدَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَلَا أَعْظَمَ أَجْرًا مِنْ خَيْرٍ يَعْمَلُهُ فِي عَشْرِ الْأَضْحَى. قِيلَ: وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ: وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ
“Tidak ada dari suatu amalan yang lebih baik di sisi Allâh ‘Azza wa Jalla dan lebih besar pahalanya dari suatu khair (kebaikan), yang seorang melakukannya pada sepuluh hari dari bulan Adhhâ. Ada yang bertanya: “Tidak pula jihâd di jalan Allâh?” Beliau menjawab: “Tidak pula jihâd di jalan Allâh, kecuali kalau seseorang keluar dengan diri dan hartanya lalu dia tidak kembali dengan yang dia bawa itu sedikitpun.”
Dijawab oleh:
Abû Ahmad Al-Khidhir pada hari Jum’at 15 Dzulhijjah 1443 / 15 Juli 2022 di Pondok Pesantren Majaalis Al-Khidhir Cipancur Klapanunggal Bogor.